Begini cara-caranya:
1. Usahakan posisi gazebo tidak tepat di bawah pohon berbuah besar seperti mangga atau durian. Di saat musim panen, buah yang berjatuhan cenderung dapat merusak atap.
2. Sesuaikan ukuran gazebo dengan luas lahan. Jika sempit, sebaiknya ukuran bangunan gazebo tidak terlalu besar dan minimal 2 x 2 meter.
3. Mengadopsi suasana non-formal, gazebo tidak menuntut pemakaian kursi. Untuk gazebo bergaya tradisional, konsep saung bambu atau bale lesehan paling dominan digunakan.
4. Gunakan cat berkualitas dan tahan lama, serta lapisi cat anti rayap pada material jenis kayu atau bambu. Gazebo yang berada di atas tanah terbuka tentunya rentan dengan serangan rayap.
5. Gazebo bisa dinikmati sebagai tempat bersantai siang dan malam. Karena itulah, gunakan cahaya lampu yang cukup untuk penggunaan malam hari.
6. Secara umum, semua tumbuhan yang cantik akan bagus ditanam di sekitar lokasi gazebo. Tetapi, pemilihan tumbuhan yang sesuai dengan tema yang ingin dibuat mampu memperkuat tema yang dihasilkan. Rapikan tanaman dengan menggunakan jasa tukang kebun.
4. Gunakan cat berkualitas dan tahan lama, serta lapisi cat anti rayap pada material jenis kayu atau bambu. Gazebo yang berada di atas tanah terbuka tentunya rentan dengan serangan rayap.
5. Gazebo bisa dinikmati sebagai tempat bersantai siang dan malam. Karena itulah, gunakan cahaya lampu yang cukup untuk penggunaan malam hari.
6. Secara umum, semua tumbuhan yang cantik akan bagus ditanam di sekitar lokasi gazebo. Tetapi, pemilihan tumbuhan yang sesuai dengan tema yang ingin dibuat mampu memperkuat tema yang dihasilkan. Rapikan tanaman dengan menggunakan jasa tukang kebun.
(sumber:www.properti.kompas.com)
Komentar
Posting Komentar